Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan mengungkapkan salah satu gagasan yakni penyediaan lapangan kerja yang merata. Sejumlah poin untuk mewujudkannya dibeberkan.
“Pelaku ekonomi mikro adalah penyediaan lapangan pekerja yang paling cepat dan paling banyak,” kata Anies dalam acara Bicara Gagasan di UGM, Selasa, 19 September 2023.
Menurut Anies pelaku ekonomi mikro dapat menyerap lapangan kerja dengan cepat, tetapi sistem pembiayaan untuk pelaku ekonomi mikro ini yang masih belum optimal. Sehingga, para pelaku ekonomi mikro sulit berkembang.
“Sistem pembiayaan kita hanya membiayai sektor formal, sedangkan pelaku ekonomi mikro kebanyakan informal,” ucap Anies.
Melihat kurang optimalnya pembiayaan terhadap pelaku ekonomi mikro, kata Anies, langkah konkret yang bisa dilakukan adalah memudahkan perizinan bagi ekonomi mikro dan menyesuaikan aturan-aturan terkait pembiayaan. Anies menerapkan ini di Jakarta.
“Banyak sekali usaha rumahan tidak bisa akses pasar online, karena enggak punya izin, kenapa? Karena usahanya di dalam rumah, begitu dia mengajukan izin, Pemprov DKI menolak karena bukan di zona usaha, apa yang terjadi? Kami ubah aturan itu,” tutur Anies.
Anies mengatakan mulai dari empat tahun terakhir banyak pelaku usaha mikro yang dapat berjualan secara online karena mempunyai izin, NPWP dan akses terhadap pasar. Hal ini perlu terus dikembangkan.
“Jadi usaha anak muda untuk bisa mendapatkan pekerjaan disambungkan dengan penumbuhan mikro, anak mudah punya banyak sekali ide, gagasan untuk usaha tapi mereka akan kesulitan untuk mendapat tempat bila aturan kita tidak diubah,” ucap Anies.
Setelah itu, menurut Anies, barulah BUMN memberikan insentif agar para pelaku ekonomi mikro dapat mengembangkan usahanya. “Dan ini bisa dikerjakan di seluruh Indonesia, dengan cara seperti itu lapangan pekerjaan akan meluas sekali,” tutur Anies.
Usai masalah perizinan dan pendanaan diselesaikan, langkah lainnya yakni membangun industri-industri baru sejumlah daerah di Indonesia. Menurut Anies, jika produksi dilakukan hanya di daerah tertentu, ongkos distribusi akan tinggi jika disalurkan ke daerah-daerah lain.
“Supaya produk-produk yang dikonsumsi di seluruh Indonesia tidak hanya diproduksi di kawasan jawa,” kata Anies.
Sumber : metrotvnews.com
Leave a comment