Berita

Stop Pemilu Mencekam karena Cebong-Kampret, PKS Ingin Pilpres Tidak Hanya Dua Paslon

BANDUNG – Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jabar, Haru Suandharu menilai, pertemuan Anies Baswedan dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti sebagai wujud nyata demokrasi.

Bahkan, Haru mengharapkan pada Pilpres 2024, tidak hanya dua pasangan calon (Paslon) agar tidak ada kubu seperti halnya kubu cebong-kampret di Pemilu 2019.

Menurutnya, pertemuan antar tokoh publik menjadi hal wajar sebagai bagian untuk mewujudkan Pemilu 2024 berjalan baik, jujur, adil, Luber (langsung, umum, bebas, dan rahasia). Sehingga, semua pihak baik penyelenggara maupun peserta Pemilu bisa bersama-sama menjaga integritas dan kredibilitas.

“Jadi kalau Pak Anies main (mengadakan pertemuan dan konsolidasi) dengan Ibu Susi itu bagus, Pak AHY bertemu dengan Bu Puan itu bagus, Pak Anies bertemu Pak Airlangga itu bagus, jadi jangan ada suasana mencekam karena biarkan rakyat nanti memilih di Pemilu,” ucap Haru saat dihubungi, Kamis (3/8).

Pada hakikatnya, dia menuturkan, jangan sampai situasi Pemilu 2024 sebagai ajang seleksi bukan election yang dapat merusak kehidupan berbangsa, bernegara, bahkan merusak demokrasi itu sendiri.

Sebab, kerusakan tersebut dapat menyusahkan banyak orang. Maka dari itu, selama diberikan kesempatan dan amanah, jangan sampai disia-siakan dengan melakukan hal yang tidak senonoh akibat ambisi yang mengenyampingkan aturan dan konstitusi.

Kalau itu dirusak, lanjut dia, rakyat tidak akan percaya lagi dan hilangnya kepercayaan dari rakyat lebih mengerikan karena, sanksi sosial itu lebih berat hukumannya daripada sanksi pidana.

“Biar saja Pak Anies dengan Bu Susi ngobrol, Pak Ganjar dengan Bu Susi, kan cantik ya, nanti Pak Anies bertemu Pak Prabowo, saya senang kalau begitu, nanti Pilkada-nya juga begitu,” ungkapnya.

“Sudahlah cukup (Pemilu 2019) kemarin kampret-cebong, rakyat kasihan itu sudah susah hidupnya dikasih tontonan yang horor, jangan lah kalau menurut saya,” imbuhnya.

Haru membeberkan, peluang Susi Pudjiastuti menjadi Cawapres Anies Baswedan sangat terbuka. Begitu pun dengan tokoh penting lainnya yang kemungkinan bisa dipilih Anies Baswedan sebagai pasangan di Pilpres 2024.

“Yang pentingkan bisa kerja sama dengan Pak Anies, kemudian bisa memenangkan Pilpres,” tukasnya.

Dari setiap Capres saat ini, dia menerangkan, baik Anies Baswedan, Prabowo Subianto, maupun Ganjar Pranowo masing-masing memiliki tujuan baik untuk mensejahterakan rakyat Indonesia.

“Hanya mungkin caranya yang ditawarkan, ada cara A, cara B, cara C, gitu kan,” jelasnya.

Disinggung soal kemungkinan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) tercerai-berai dengan adanya pertemuan para petinggi partai di luar koalisi, dia menegaskan, sebelum maju ke KPU, semua kemungkinan bisa terjadi dalam dunia politik yang bersifat dinamis.

Akan tetapi, sebagai pengusung Anies Baswedan untuk RI 1, dirinya mengharapkan koalisi antara PKS, NasDem, dan Partai Demokrat tetap solid.

“Kita tinggal nyari Wapres, sementara yang lain silakan berdinamika, maksudnya bertambah koalisinya, itu kan bisa saja kan? Kita belum tahu besok, bisa tiga pasang atau empat pasang, ataupun dua pasang juga gak apa-apa meskipun, harapan jangan dua pasang, suka terlalu serius. Berbeda halnya kalau lebih dari dua pasang, jadi tidak akan ada kubu apalagi kalau empat pasang, akan lebih seru lagi,” tuturnya.

Diungkapkan Haru, alangkah indah apabila semua elemen memandang Pemilu bak pertandingan sepakbola yang bisa dinikmati semua lapisan masyarakat.

“Jadi yang disajikan ke masyarakat itu gagasan, kalau begitu kan menarik dari konteks politik, pendidikan, konteks persatuan bangsa, tapi kalau kita menunjukkan permainan yang jauh dari integritas dan kredibilitas, khawatir nanti dicatat sejarah dan didoakan yang jelek-jelek oleh generasi ke depan,” pungkasnya.

 

Sumber : Rmoljabar

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Surya Paloh: Anies Baswedan adalah yang Terbaik Sebagai Calon Pemimpin Negeri

Ketum Partai NasDem Surya Paloh memberikan sambutan menjelang pendaftaran Anies Baswedan dan...

Doa Ibunda Anies Baswedan untuk Pasangan AMIN

Bacapres dan bacawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) mengawali kegiatan...

Anies Baswedan Awali Pendaftaran Capres dengan Shalat Subuh Berjemaah Bersama Keluarga

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengawali hari pendaftaran calon presiden...

Anies Baswedan Dinilai Memiliki Keunggulan Diplomasi Luar Negeri Dibanding Bakal Capres Lainnya

Di tengah kondisi global yang sangat dinamis mulai dari eskalasi konflik beberapa...