Berita

Anies Baswedan Tawarkan 14 Kota Pusat Ekonomi

Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan menawarkan beberapa gagasan untuk pemilih di 2024 mendatang.

Dari sekian banyak tawaran dirinya memiliki gagasan akan membentuk 14 kota pusat ekonomi untuk pemerataan kesempatan kerja yang tidak melulu di Pulau Jawa.

“Banyak orang merantau ke Jakarta dan sebagainya karena kesempatan kerja di kampung rendah. Maka kami berencana membangun 14 kota pusat ekonomi dan tak melulu di Pulau Jawa untuk pemerataan kesempatan kerja bagi masyarakat,” jelas Anies Baswedan dalam Dialog Kebangsaan, 3 Bakal Calon Presiden (Bacapres) Bicara Gagasan Selasa sore (19/9/2023) di kampus UGM Yogyakarta.

Anies menuturkan Indonesia merupakan sebuah negara yang penuh potensi dan memilih mefdeka dan mandiri. Indonesia memiliki janji tujuan dan cita cita dalam menghadirkan sebuah keadilan bagi seluruh indonesia.

“Kita bertanggungjawab hadirkan keadilan dan kesetaraan,” jelasnya.

Anies menuturkan dalam misi perubahan pihaknya menginginkan akses fasilitas dasar yang setara. Hal utama kesehatan. Koalisi perubahan menginginkan akses kesehatan ibu mengandung dan bayi dalam kandungan sampai sampai tua semua terkaver jaminan kesehatan.

Selanjutnya imbuh Anies adalah pendidikan, pendidikan bekal utama dalam kembangkan potensi.

“Setiap potensi dan kami sreg dengan kata kembangkan kualitas manusia bukan sumber daya manusia karena manusia tidak dipandang sebagai sumber daya. Kami wujudkan kesetaraan kesempatan pendidikan secara merata minimal pemerataan bagi sekolah menengah atas. Selain itu institusi perguruan tinggi harus jadi institusi yang bisa diakses di mana saja. Pengelola kampus jangan dibebani tanggungjawab berat pengelolaan dana namun fokus pada penelitian. Jadi UKT jangan tinggi tinggi,” urainya.

Berikutnya adalah penyediaan lapangan pekerjaan yang setara dan untuk semua. Pihaknya ingin kesempatan pendidikan dan kesempatan kerja yang setara dengan menambah kota kota perekonomian sehingga kota perekonomian jangan tersentral di Jawa saja. Pihaknya menargetkan ada 14 kota jadi kota pereknomian untuk pemerataan lapangan kerja.

Selanjutnya yakni kebutuhan dasar yang membutuhkan tata kelola. Anies kemudian mengambil contoh beras yang mahal namun tak berdampak pada petani yang sejahtera.

“Artinya tata niaga ini yang patut dikoreksi dan mafia produk pertanian harus dibabat habis. Dalam menjaga kesejahteraan petani indikatornya adalah petani bisa menabung,” tegasnya.

Terakhir dirinya mengatakan kaitan penegakan hukum, negara Indonesia akan maju apabila ada tata kelola peradilan dan penataan kepastian hukum yang kredibel.

“Diakhir kalimat saya ingin menyampaikan bahwa Republik ini dihadirkan untuk kesejahteraan sosial bagi masyarakat,” pungkasnya. (aje/ted)

 

Sumber : beritajatim.com

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Surya Paloh: Anies Baswedan adalah yang Terbaik Sebagai Calon Pemimpin Negeri

Ketum Partai NasDem Surya Paloh memberikan sambutan menjelang pendaftaran Anies Baswedan dan...

Doa Ibunda Anies Baswedan untuk Pasangan AMIN

Bacapres dan bacawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) mengawali kegiatan...

Anies Baswedan Awali Pendaftaran Capres dengan Shalat Subuh Berjemaah Bersama Keluarga

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengawali hari pendaftaran calon presiden...

Anies Baswedan Dinilai Memiliki Keunggulan Diplomasi Luar Negeri Dibanding Bakal Capres Lainnya

Di tengah kondisi global yang sangat dinamis mulai dari eskalasi konflik beberapa...