Calon Presiden Anies Baswedan mengaku punya jurus mengatasi polusi udara di Indonesia.
Diketahui, polusi udara akhir-akhir ini sedang disorot terutama di ibu kota DKI Jakarta.
Lalu bagaimana aksi Anies Baswedan mengatasi polusi udara saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan?
Anies mengingatkan pentingnya alat ukur kualitas udara di setiap daerah.
DKI Jakarta telah memiliki alat ukur kualitas udara.
“Jadi menurut saya, ke depan, nomor satu semua kota harus memiliki alat ukur kualitas udara,” ujar Anies dikutip dari Kompas.com, Selasa (16/8/2023).
Ia menilai DKI Jakarta menjadi sorotan terkait polusi udara karena memiliki alat tersebut.
Sementara, daeran lain tidak memiliki alat ukur kualitas udara.
Ia pun mencontohkan penanganan kasus Covid-19. Mantan Mendikbud itu menuturkan DKI Jakarta menjadi daerah terbanyak kasus Covid-19 bukan karena daerah lain tidak ada kasus.
“Jangan sampai seperti Covid-19 kemarin ketika ditanya (di daerah) bagaimana kasus Covidnya? alhamdulillah tidak ada, kenapa? karena tidak ada testing,” ujar Anies.
“Apa kualitas udara di semua tempat kita baik? ya kalau enggak ada sensor dan monitor kita akan merasa baik,” sambung Anies.
Jurus lain yang ditawarkan yakni memperbanyak taman kota sebagai paru-paru kota di semua wilayah perkotaan.
Ketiga, penggunaan fasilitas kendaraan yang berbasis listrik khususnya kendaraan umum.
Sumber : tribunnews.com
Leave a comment