Anies Baswedan Hadiri Puncak Milad PKS, Seruan ‘Presiden’ Menggema

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merayakan hari miladnya yang ke-21 tahun, Sabtu (20/5/2023) lalu.

Acara yang digelar di Istora Senayan itu menghadirkan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Bacapres) PKS dan juga Koalisi Perubahan.

Selain para ketum parpol Koalisi Perubahan, sejumlah tokoh nasional juga telah hadir.

Menurut pantauan Tribunnews.com dari youTube PKS TV, Anies Baswedan hadir menggunakan jas dan peci dengan warna hitam yang senada.

Terdengar Anies Baswedan hadir diiringi dengan teriakan ‘Presiden’ oleh para relawan PKS

Saat Sekjen Aboe Bakar Al-Habsyi menyapa para tokoh yang hadir, para relawan juga kembali menyerukan ‘Presiden’ pada Anies Baswedan.

“Presiden presiden presiden,” teriak para relawan yang memenuhi Istora Senayan.

Anies Baswedan bakal memberikan pidato kebangsaan dalam gelaran kali ini.

“Memang acara kita ini fokus untuk parpol koalisi terutama, nanti kegiatannya memang bakal diisi oleh para ketua umum parpol, baik itu dari partai Demokrat, NasDem dan juga tentunya Presiden PKS.

“Tapi ada pesan kebangsaan dari Ketua Majelis Syura PKS, dan juga pak Jusuf Kalla yang insyaAllah juga hadir.”

“Dan ditutup dengan pidato dari bakal capres yang sudah kami usung, yaitu Bapak Rasyid Anies Baswedan,” kata Wakil Sekjen PKS, Ahmad Fathul Bari, Sabtu (20/5/2023).

Deretan Tokoh Hadir

Sejumlah tokoh yang tampak hadir di acara Milad PKS, di antaranya ada Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK).

Kemudian sejumlah elite PKS terlihat turut hadir dan naik ke atas panggung acara.

Mereka di antaranya Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, dan Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy.

Tak hanya Anies-JK, hadir pula Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudoyono (AHY) dan petinggi Demokrat lainnya.

Lalu Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah yang mewakili Puan Maharani juga hadir.

Selain itu, ada pula Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali yang mewakili Ketum NasDem Surya Paloh.

Sementara itu, parpol-parpol lain diketahui tidak diundang.

Sumber : tribunnews.com